Ringankan Beban Keluarga Kurang Mampu, TNI-POLRI Bersinergi Bagikan sembako

Untuk membantu meringankan beban dan kebutuhan rumah tangga masyarakat kurang mampu dan penyandang disabilittas, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Ngeposari meyiapkan 26 paket sembako, yang berasal dari bantuan komuitas patungan sedekah seluruh masyarakat Desa Ngeposari.Batuan paket sembako tersebut di berikan pada masyarakat dan  sudah menjadi tradisi menjelang bulan ramadhan.

“Setiap paket sembako berisi bahan kebutuhan pokok berupa gula pasir ,susu,beras,dan minyak goreng. Dilihat dari jumlah atau nilai bantuan yang  diberikan, mungkin tidak sebanding dengan kebutuhan masyarakat sehari-hari , dan hal itu tidak terlepas dari keterbatasan dana dari donatur, namun demikian paling tidak dengan adanya bantuan itu dapat meringankan kebutuhan harian mereka,” Jelas Babinsa Ngeposari Serda Haru Setyawan, Selasa(30/4/19).

Menurut Bhabinkamtibmas Bripka Suhartanto, pemberian sembako ini merupakan wujud perhatian terhadap warga yang dinilai berhak menerima bantuan, yang kriterianya ditentukan dari hasil kordinasi dengan RT,RW dan Kadus di seluruh Desa Ngeposari sehingga tepat sasaran.

“Bantuan yang diberikan merupakan wujud kepedulian sebagian Kmunitas Patungan Sedekah terhadap warga yang dinilai berhak menerima bantuan sesuai dengan syarat dan ketentuan, serta untuk melancarkan proses pemberian bantuan, saat ini setiap Kelurahan telah mendata warga yang berhak menerima bantuan, berpedoman pada data dilapangan Kadus se-Desa Ngeposari,” jelasnya.

Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Ngeposari menghimbau agar masyarakat dapat menyisihkan sebagian hartanya untuk disalurkan kepada yang warga yang membutuhkan, dan masyarakat dapat mengatur pola konsumsi kebutuhan rumah tangga secara bijak dan baik, sehingga dengan demikian dapat mengirit beban pengeluaran, apalagi saat harga barang dan jasa melonjak naik mendekati bulan ramadhan.

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Babinsa da  Bhabinkamtibmas Desa Ngeposari ini adalah bentuk sinergitas NI-POLRI dalam mewujudkan wlayah yang adil dan merata serta menuju persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia yang kuat. 

Perbaiki Taraf Hidup Masyarakat,Babinsa Wunung Dampingi Monitoring Dinas Sosial DIY

Desa sebagai satu bagian dari wilayah Indonesia yang penduduknya paling dominan merupakan salah satu aset yang strategis dalam pengembangan masyarakat untuk terus membangun dan dikembangkan sesuai dengan potensinya. Pembangunan baik mental spiritual maupun fisik material merupakan tanggung jawab bersama seluruh warga Negara Indonesia. Sehingga, sistem sentralisasi dan desentralisasi yang dipadukan merupakan langkah yang paling tepat, di samping program umum dari pusat juga ada kebijakan lokal sesuai dengan wilayah setempat. Dengan demikian, pembangunan membutuhkan kerja keras dan pengabdian dari segenap masyarakat, karena itu usaha pembangunan menjadi tanggung jawab bersama semua pihak termasuk pemerintah, lembaga perguruan tinggi beserta civitas akademiknya.

Pada kunjunganya Dinas sosial DIY Senin (29/04/19),Kasubag Umum Dra.Setiawati Sujono melaksanakan monitoring di Desa Wunung Kec.Wonosari."Kegiatan ini untuk  dapat melihat langsung dilapangan sosial ekonomi masyarakat ,dan dengan memanfaatkan sumber lokal setempat masyarakat dapat  memperbaiki taraf hidupnya,tentunya dengan pendampingan serta pelatihan kusus, ” ungkapan dengan penuh semangat Kasubag Umum Dinsos DIY dengan pendampingan Dinas sosial Gunungkidul,Perangkat Desa Wunung dan Babinsa Desa Wunung. 

Menurut Babinsa Desa Wunung Sertu Dwi Jonet  peningkatan Sosial Ekonomi di Desa Wunung telah dilaksanakan oleh semua komponen  baik pemerintah Desa dan Dinas sosial Kab Gunungkidul dengan pembekalan ketrampilan maupun kursus -kursus singkat untuk karang taruna  serta masyarakat Desa Wunung.namun Sertu Dwi Jonet  mengaku bahwa hasil dari pelatihan masih blum maksimal,sehingga belum bisa dirasakan peserta hingga kini.Walaupun demikian ,"sebagai Bintara Pembina Desa Saya akan selalu mendampingi masyarakat dengan bersinergi bersama Pemerintah Desa,dan dinas terkait sehingga masyarakat dapat meningkatkan kemampuan keahlian di bidang masing-masing,sehingga dapat mengurangi angka pengangguran di wilayah Desa Wunung,"jelas Babinsa Desa Wunung.

Babinsa Desa Kepek Hadiri Pengajian Songsong Ramadhan 1440 Hijriyah

Bintara Pembina  Desa (Babinsa) Kepek  Koramil 01/Wonosari Sertu Matjudi mewakili Danramil Kapten Inf Sunardi  menghadiri kegiatan Pengajian Akbar dalam rangka peresmian Masjid AL Muflihun yang diresmikan oleh Bpk.Wakil Bupati Gunungkidul,serta menyongsong bulan Ramadhan 1440 Hijriah di halaman Masjid AL Muflihun, Minggu (28/04/2019) malam.

Dalam pengajian menyongsong Ramadhan 1440 H tersebut turut dihadiri Wakil Bupati Gunungkidul Bpk. Dr.Drs.Himmawan Wahyudi ,S.H,M.H, Kepala Desa Kepek Bpk. Bambang ,Danramil Diwakilkan,Kapolsek Diwakilkan,K.H.Zamari sebagai Penceramah, Masyarakat Jeuk Kepek dan jamaah pengajian sekitar 250 orang.

Babinsa  Desa Kepek Sertu Matjudi dalam kesempatannya mengajak jamaah agar pengajian menyongsong bulan Ramadhan 1440 H untuk dijadikan penyegar rohani dan meningkatkan iman dan taqwa kepada  Allah SWT dan khusyuk dalam beribadah .Lebih lanjut Sertu Matjudi mengatakan bahwa untuk menyambut bulan suci Ramadhan 1440 H, para jamaah dan seluruh warga masyarakat agar hati hati, tingkatkan keamanan agar tidak ada gangguan dalam melaksanakan ibadah sholat,sholat tarawih pada kususnya,pastikan dahulu sebelum meninggalkan rumah, sehingga dapat melaksanakan ibadah serta puasa dengan tenang dan nyaman.

Kehadiran Babinsa di tengah-tengah masyarakat dalam mengikuti kegiatan bersama warga ini diharapkan dapat menciptakan rasa aman dan nyaman serta terjalin sinergitas maupun hubungan yang harmonis dengan warga masyarakat.

Peduli, Babinsa Beji Sambangi Warga Jompo Dan Kurang Mampu

Ngawen--Berita orang gantung diri di media hampir terdengar tidak aneh lagi belakangan ini, termasuk di  wilayah Kabupaten Gunungkidul.Kasus Bunuh diri dengan cara gantung diri di Kabupaten Gunungkidul pada2018 mencapai angka 30 kasus.

Adapun penyebabnya hampir sebagian besar karena sakit menahun dan faktor ekonomi, sehingga dalam hal ini dapat dipetakan dan disisir setiap warga yang rentan terhadap kasus serupa.

Dengan modal sederhana,sembako berupa: beras, minyak goreng dan mie instant, Babinsa Desa Beji, Koramil 05/Ngawen Serda Bani Turahno menyambangi warga Jompo dan kurang  mampu, Mbah Tupon 79 seorang janda yang hidup sendiri dengan keterbatasan fisik, Jum'at (26/04/19)

Warga Dusun Danguran Kulon tersebut mengalami kondisi ekonomi yang memprihatinkan,pasalnya mbah tupon ini harus memenuhi kebutuhan hidupnya dengan bantuan uluran tetangga.Dengan usia yang sudah cukup tua tidak dipungkiri  mbah Tupon mengalami penurunan fisik  dan sakit yang membatasi aktifitasnya.“Ini wujud kepedulian yang bisa kita lakukan kepada sesama warga yang membutuhkan bantuan dan semoga bisa meringankan”, ungkap Serda Bani Turahno.

“Ini wujud kepedulian yang bisa kita lakukan kepada sesama warga yang membutuhkan bantuan dan semoga bisa meringankan”, ungkap Serda Bani Turahno.

Kunjungan ini bukan langkah pertama Babinsa sebagai unsur Satuan Komando Kewilayahan TNI AD dalam mengatasi kesulitan masyarakat. Pada setiap bulanya Babinsa Desa Beji selalu menyisihkan dari gajinya untuk di berikan kepada warga yang membutuhkan.

Dengan kordinasi yang baik bersama  Dukuh Daguran Kidul  Ibu Suryanti bantuan dari pribadi maupun intansi dan pemerintah daerah dapat tersalur pada sasaran yang tepat.Dalam kegiatan kunjungan ke warga tersebut, Babinsa Beji dan Dukuh Daguran Kidul memberikan dukungan moril seraya tetap berdoa supaya diberikan Kesehatan dan Kekuatan kepada Mbah Tupon.

Sementara itu Dandim 0730/Gunungkidul Letkol Inf Noppy Laksana Armyanto,S.H. terus memotivasi anggota jajarannya agar peka terhadap permasalahan yang terjadi di lingkungan masyarakat.

Menurutnya, kegiatan dan himbauan seperti ini harus terus digalakkan yang mana di samping merupakan wujud kepedulian dan kebersamaan juga dapat menekan permasalahan-permasalahan yang tidak kita inginkan termasuk menekan terjadinya kasus bunuh diri di wilayah Kabupaten Gunungkidul.

TNI AD Bangun 6.000 rumah, Wujud Komitmen Sejahterakan Prajurit dan PNS

JAKARTA, Sebagai wujud komitmen dalam memberikan kesejahteraan bagi prajurit dan PNS serta keluarganya, TNI AD membangun sekitar 6.000 rumah non dinas, termasuk diantaranya 150 rumah yang diresmikan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa di Perumahan Green Kartika Residence Cibinong, Kabupaten Bogor sore tadi.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad), Brigjen TNI Candra Wijaya, dalam rilis tertulisnya di Jakarta, Jumat (26/4/2019).

Diungkapkan Kadispenad, pengadaan perumahan dengan sistem KPR Swakelola Tahap V oleh Badan Pengelola Tabungan Wajib Perumahan (BP TWP) ini diharapkan dapat memberikan banyak kemudahan kepada prajurit dan PNS AD (Personel TNI AD) untuk memiliki rumah pribadi dengan biaya dan angsuran yang terjangkau.

“Ini merupakan salah satu wujud dari komitmen dan impelementasi Reformasi Birokrasi TNI AD dan telah dimasukkan dalam Road Map bidang personel (TA. 2015-2019), khususnya hal pemenuhan kesejahteraan personel TNI AD di bidang perumahan non dinas,” ungkap Candra.

“Diharapkan, saat pensiun nantinya tidak ada lagi personel TNI AD yang memiliki permasalahan rumah seperti yang selama ini kita dengar,” imbuhnya.

Lebih lanjut Candra menjelaskan bahwa permasalahan perumahan bagi personel TNI AD sangatlah krusial, karena tidak hanya menyangkut tentang kesejahteraan semata namun juga harus bisa menjamin kesiapsiagaan operasional satuan yang harus dapat digerakkan setiap saat.

“Dikarenakan (jumlah rumah dinas) terbatas, banyak personel kita (TNI AD) yang masih menyisihkan gajinya untuk membayar kontrakan agar dapat tinggal di sekitar kantornya. Ini tidak hanya di satuan dinas atau jawatan saja namun juga di satuan-satuan operasional,” tegasnya.

“Kini permasalahan tersebut secara bertahap telah diurai melalui pembangunan rumah dinas dalam bentuk Rumah Susun (Rusun) di sekitar kesatrian atau kantor dan juga Rumah Swakelola seperti yang baru diresmikan tadi oleh Kasad,” tambah Candra.

Untuk diketahui, kata Candra, hingga saat ini masih banyak personel TNI AD yang belum memiliki rumah non dinas, baik personel yang baru maupun yang telah lama dinas.

“Kebijakan internal TNI AD ini berlaku juga kepada personel dengan masa kerja 0 s.d. 10 tahun. Bahkan mereka wajib mengambilnya, baik dalam bentuk rumah yang dikembangkan oleh BP TWP maupun dalam bentuk pinjaman. Intinya, saat pensiun nantinya, sebagaimana disampaikan tadi, personel kita sudah punya rumah yang layak huni,” tandasnya.

“Secara nasional, dari 6.000 unit rumah yang akan dibangun sampai tahun 2019, saat ini baru 5.300 unit yang sudah selesai. Sedangkan Perumahan Green Kartika Residence Cibinong yang dibangun di atas lahan seluas ± 3,7 Ha ini dibangun 150 unit bagi personel TNI AD dari mulai tipe 36A, 36B, 45 dan 46,” sambungnya.

Sedangkan untuk pembayarannya, menurut Candra menggunakan sistem potong gaji dan dikerjasamakan dengan Bank BRI serta dapat dimonitor melalui aplikasi berbasis Android.

“Jadi, setiap orang dapat melihat secara _reall time_, pembayarannya. Kita lakukan terobosan ini agar lebih transparan, baik kepada BP TWP sendiri maupun bagi personel atau keluarganya, dan potongan bervariasi sesuai dengan jenis rumah dan lama waktu pinjaman,” ungkap Kadispenad.

“Bagi yang mengambil uang dan menyerahkan agunan, Tamtama dan Bintara maksimal Rp 150 juta, Perwira Pertama ( Letda s.d. Kapten) maksimal Rp 190 juta, serta Perwira Menengah (Mayor s.d. Kolonel sebesar Rp 250 juta rupiah. Sedangkan PNS disesuaikan dengan golongan kepangkatan,” pungkasnya.

Pada acara acara peresmian tersebut selain Wakasad Letjen TNI Tatang Sulaiman, Aspers Kasad Mayjen TNI Heri Wiranto, S.E., M.M., M.Tr. (Han), Dirkuad Brigjen TNI Temas.S.Sos.,M.M., Direktur Pembiayaan BP TWP Brigjen TNI Sujaryadi, Danrem 061/SK Kolonel Inf Novi Helmy Prasetya, Dirut PT Karya Hiraki Pratama Mufrian serta tamu undangan lainnya, turut hadir mantan Kasad Jenderal TNI (Purn) Mulyono.

Penghormatan Terakhir dan Pemakaman Anggota Denpom IV/2 Yogyakarta

Komando Distrik Militer (Kodim) 0730/ Gunungkidul melaksanakan upacara pemakaman militer atas meninggalnya Sertu  Agus Riyadi   di Dusun Seneng Desa Siraman Kecamatan Wonosari Kabupaten Gunungkidul.

Upacara pemakaman di laksanakan dirumah duka yang merupakan tanah kelahiran almarhum Agus Riyadi di Dusun Seneng  RT 02/RW 07 Desa Siraman Kecamatan Wonosari Kab Gunungkidul.

Upacara yang dilaksanakan dirumah duka selaku Irup Dandenpom IV/2Yogyakarta Letkol Cpm A. Tarigan,S.H. dan Komandan Upacara Kapten Chb Wahyudi Pasi Pers Kodim Gunungkidul dengan susunan pasukan dari 1 pleton anggota Kodim Gunungkidul, 1pleton anggota Denpom IV/2Yogyakarta.

Dalam amanatnya Dandenpom Dam IV/2Yogyakarta menyampaikan bahwa keluarga besar  Polisi Militer  Kodam IV/2Yogyakarta dan jajaran Kodim 0730/ Gunungkidul turut bela sungkawa atas meninggalnya  Sertu Agus Riyadi dikarenakan sakit.

” Selama hidupnya almarhum dikenal sebagai Prajurit yang penuh dedikasi dan memiliki inisiatif tinggi dilingkungan TNI maupun lingkungan bermasyarakat ” Letkol Cpm A.Tarigan,S.H.

Dalam kesempatan itu Dadenpom Dam IV/2Yogyakarta juga berharap kepada keluarga yang ditinggalkan untuk tetap tabah dan tawakal, jangan lupa selalu mendoakan almarhum.” Semoga Allah SWT menerima arwah almarhum disisinya, mengampuni segala dosa dosanya dan menerima semua amal kebaikannya ” ungkapnya.

Jenazah almarhum di semayamkan di Sasono Loyo ” Joho Winong” Dusun Winong Desa Siraman.

Tampak hadir dalam upacara dan Pemakaman,Komandan Denpom Dam IV/2 Yogyakarta  Diponegoro,Letkol Cpm A.Tarigan ,SH.,Wadan Pom Mayor Cpm Warsito,Perwira jajaran Denpom Dam IV/2 Yogyakarta,Kasdim0730/ Gunungkidul Mayor Inf Nurhadi Suswanto,Perwira Staf Kodim 0730/Gk,Keluarga almarhum dan masyarakat sekitar.

Komunikasi Sosial yang baik Dandim 0730 Gunungkidul dirasakan Warga Desa Katongan

Kegembiraan warga desa Katongan kecamatan Nglipar Pecah ketika menyambut kedatangan Forkompimda Kab.Gunungkidul pada acara Peresmian Bedah Rumah di salah satu warga desa Tersebut.kesempatan ini dimanfaatkan oleh warga untuk dapat bertatap muka langsung dengan Kepala Pemerintahan Kabupaten Gunungkidul.Di tengah kerumunam Warga, Komandan Kodim 0730 Gunungkidul Letnan Kolonel Inf Noppy Laksana Armyanto, S.H. berhenti dan bersalaman dengan Andi(2 tahun) seraya menghibur anak kecil tersebut hingga tertawa.sontak warga yang melihat moment tersebut Kagum,hingga ada yang berteriak”terimakasih Bapak Komandan,Bapak Komandan adalah sosok yang ramah dan tidak membeda-bedakan dalam berkomunikasi Sosial dengan rakyat kecil seperti kami”.Dandim pun menyapa seluruh warga dengan senyum beliau yang Ramah dan melanjutkan bejalan menuju Panggung kehormatan.

Danramil 05/Ngawen, Hadiri Haflatul Ikhtitam Wat Tasyakkur ke-7 TPQ Uswatun Khasanah

Dalam rangka pembinaan wilayah, Satuan Komando Kewilayahan harus melaksanakan pembinaan teritorial melalui komunikasi sosial dengan seluruh elemen masyarakat yang ada di wilayah binaan. Kali ini Danramil 05/Ngawen Kodim 0730/Gunungkidul Kapten Inf Slamet bersama Forkopimca Ngawen, menghadiri kegiatan Haflatul Ikhtitam Wat Tasyakkur ke-7 TPQ Uswatun Khasanah, di Halaman TPQ Uswatun Khasanah Sendangrejo Desa Tancep , Kecamatan Ngawen, Kabupaten Gunungkidul ,Kamis (24/04/2019) malam.

Pengajian dalam rangka Tasyakkur Ke-7 TPQ Uswatun Khasanah Desa Tancep dihadiri sedikitnya 500 orang, antara lain Danramil 05 /Ngawen Kapten Inf Slamet, Kapolsek Kutorejo di wakilkan Bhabinkamtibmas, KH.Fatcchurrochman dari Salatiga selaku penceramah, Pengasuh TPQ Uswatun Khasanah Bapak Hasim Nugroho , Kepala Desa Tancep, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Warga Masyarakat Desa Tancep.

Kegiatan diawali Khotmil Qur'an , kemudian pembukaan kegiatan. Di awal acara, Ketua panitia Bapak Hasim Nugroho, dalam sambutannya, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Forkopimca, Para Kyai dan Alim Ulama serta segenap undangan yang berkenan hadir dalam kegiatan Tasyakkur Ke-7 TPQ Uswatun Khasanah.

Sementara Danramil 05/Ngawen Kapten Inf Slamet, dalam sambutannya, selain menyampaikan ucapan terima kasih atas undangan Panitia dalam acara tersebut,Danramil menyampaikan permohonan maaf Karena Bapak Camat Ngawen tidak bisa hadir karena ada tugas yang tidak bisa ditinggalkan,Dalam sambutanya Danramil mengajak para tokoh dan semua hadirin untuk berperan serta mewujudkan situasi yang aman dan kondusif dalam lingkungan kita masing-masing,"dan itu adalah tugas kita semua".ajak Danramil 05/Ngawen.

Kemajuan teknologi informasi termasuk HP yang dapat dengan mudah mengakses segala informasi melalui internet harus disikapi secara bijak, ambil sisi positipnya dan jangan mudah percaya adanya berita hoax, jangan mudah men-share berita yang belum tentu benar dan berpotensi memecah belah masyarakat. “Maksimalkan pengawasan terhadap putra-putri kita supaya tidak salah pergaulan, karena saat ini masih marak peredaran Narkoba, Miras dan minuman oplosan ,dengan kegiatan ini dapat mengontrol serta membatasi anak untuk tidak berbuat yang negatif.Untuk membangun pondasi generasi penerus yang baik adalah melalui pendidikan agama dan moral,semoga dengan kegiatan ini dapat semakin menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan sehingga mempererat rasa kekeluargaan antar umat ”, jelasnya.

Di pokok acara, diisi dengan ceramah oleh KH.Fatchturrohman, yang diantaranya menyampaikan, selain pengajian umum, dalam kegiatan sehari-hari di desa juga bisa membiasakan kegiatan shodaqoh kepada fakir miskin. KH.Fatchturrohman juga berpesan mengajak untuk berbuat baik dan berbakti kepada kedua orang tua karena itu lebih utama yang dilandasi dengan tulus dan ikhlas.

Kodim 0730/Gk menerima Kunjungan Wasrik dari Kodam IV Diponegoro

Wonosari - Tim Pengawas dan Pemeriksaan (Wasrik) Kodam IV Diponegoro yang di ketuai Kolonel Inf Ignatius Wiwoho, S.I.P melaksanakan kunjungan kerja ke Kodim 0730 Gunungkidul dalam rangka pemeriksaan dan pengawasan program kerja dan anggaran TW I s.d IV tahun 2018 dan TW I 2019. Rabu (24/04/2019).

Kedatangan tim Wasrik tersebut disambut langsung oleh Dandim 0730 Gunungkidul Letnan Kolonel Inf Noppy Laksana Armyanto, S.H. di ruang data Makodim dengan didampingi  Para Perwira Staf dan Bati serta Bamin Staf.

Dandim menyampaikan secara umum progja anggaran Tw I s/d IV Ta 2018 dan TW I 2019 dapat dilaksanakan dengan baik,namun semuanya tidak lepas dari segala kekurangan dan masih perlu adanya koreksi maupun evaluasi.

"Kita upayakan bekerja dengan semaksimal mungkin, untuk itu mohon bimbingan dari tim wasrik guna meningkatkan kinerja satuan yang lebih baik demi bahan evaluasi kami kedepannya”.terang Komandan.

Kolonel Inf Ignatius Wiwoho, S.I.P dalam kunjungannya menjelaskan bahwa pengawasan dan pemeriksaan adalah salah satu fungsi dasar manajemen pertanggung jawaban satuan Kodim terhadap program kerja dan anggaran yang telah diserap ,mengetahui sejauh mana kegiatan yang telah direncanakan dan dilaksanakan dan program dari Komando atas bisa tepat sasaran.

 Lebih lanjut dalam program kerja itu juga bersifat koordinasi dan saling menerima informasi tentang kinerja satuan untuk dijadikan bahan penentuan kebijakan selanjutnya, upaya preventif dan langkah efisiensi mekanisme kerja organisasi dapat terhindar dari kemungkinan terjadinya kesalahan dan penyimpangan dari oknum yang tidak bertanggung jawab.

Beri Motivasi Kepada Petani, Babinsa Ngoro-oro Bantu Tanam Padi

Patuk-- Babinsa Koramil 03/Patuk Kodim 0730/Gunungkidul membantu melaksanakan tanam padi disawah bersama Pok tani Sedyo Makarti RT 05 Desa Ngoro-oro, Selasa (23/04/19).

Pada kesempatan tersebut babinsa Sertu Joko S  yang menggunakan seragam lengkap bersama-sama Serda Sugiman serta petani di desa binaanya menanam padi pada lahan yang sudah di olah sebelumnya sehingga siap tanam.“Jadi ini adalah kegiatan upaya khusus (Upsus) membantu petani dalam rangka mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh pemerintah pusat,” ungkap Sertu Joko S.

Sambungnya, sebagai seorang Babinsa harus siap kapan saja khususnya dalam kegiatan kemasyarakatan seperti ini, menanam  padi bersama-sama untuk mempererat kemitraan dengan masyarakat di desa binaan.Kegiatan bercocok tanam dari menanam padi sampai panen padi di desa-desa masih dengan cara bergotong-royong,ini merupakan bentuk hubungan emosional terhadap masyarakat binaanya dan untuk memperlancar kerjasama dengan para petani guna        meningkatkan program swasembada pangan.

Disamping itu ,menurut salah satu petani Ibu Partini (56), petani setempat merespon baik dengan adanya program pendampingan dari para Babinsa ini,dengan pendamping PPL dan TNI terjun kesawah  dapat memberikan motivasi kepada para petani sehingga akan meningkatkan hasil pertanian dan kesehjateraan petani.

Pentingnya PAUD Bagi Pengembangan Pendidikan ,Merupakan Taggugjawab Bersama

Dalam rangka rangkaian menyambut hari Kartini, Paud se-Kecamatan Semin menyelenggarakan Gebyar Paud 2019 untuk mengembangkan potensi, kreatifitas, dan karakter anak usia dini yang dilaksanalan di Lapangan Desa Semin  pada Selasa(23/04/19).

Acara gebyar paud 2019 dihadiri oleh Kepala Disdikpora Kab Guungkidul, Muspika  Kec. Semin,Kepala PAUD Kec. Semin, Forum PAUD Kec. Semin, Pengawas TK Kec. Semin, Polsek Kec. Semin,Anggota Koramil06/Semin,dan Perwakilan Dinas Intansi Kec. Semin.

Gebyar PAUD 2019 Kec. Semin ini mengadakan berbagai macam perlombaan diantaranya ada lomba mewarnai,Lomba menyayi solo, lomba permainan tradisional, lomba memindah bendera,Lomba lari, lomba hafalan surat pendek dan lomba fashion show yang diikuti oleh anak-anak usia dini se-Kecamatan Semin.

Dalam kegiatan tersebut, Babinsa Koramil 06/Semin Kodim 0730/Gunungkidul ikut serta mensukseskan acara tersebut,salah satunya Sertu Andi Arzilki menyampaikan,"Tanggungjawab pedidikan PAUD hendaknya menjadi taggungjawab bersama.Orang tua,Tenaga pedidik,semua elemen masyarakat,dan lembaga pendidikan PAUD sebaiknya tetap berkomunikasi,  sehingga dapat mendukung terlaksananya kegiata belajar mengajar dengan baik.Namun kesemuanya tidak terlepas dari pera aktif Pemerintah dalam program pengembangan pendidikan di masyarakat melalui ditjen dikmas dan paud yang mewujudkan satu desa satu paud",ujarnya

Sementara dari panitia penyelengara acara menyampaikan ucapan terimakasih atas kehadiran serta bantuan yang diberikan oleh semua komponen masyarakat,baik dari TNI,POLRI,dan Pemertah Daerah sehingga kegiatan ini dapat terlaksana."Harapannya dengan terleksananya kegiatan ini,anak-anak kita dapat mendapatkan rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut",terangnya.

Kodim 0730/Gunungkidul Bersama Warga bangun jalan Penghubung di Desa Plembutan

Playen--Karya Bakti TNI Kodim 0730/Gunungkidul bersama masyarakat membangun jalan yang menghubungkan dua Dusun di Desa Plembutan, yakni antara Dusun Mojosari  dengan Dusun Ngasem Utara Desa Plembutan Kecamatan Playen , Kabupaten Gunungkidul.

"Karya Bakti ini merupakan bentuk sinergi dengan Pemerintah daerah dalam upaya mensehjaterakan masyarakat dan akses ekonomi serta mewujudkan kemanunggalan TNI-Rakyat sehingga terjalin persatuan dan kesatuan bangsa", kata Pasi Teritorial, Kodim 0730/Gunungkidul, Kapten Inf Agus Rachmad Widodo mewakili Dandim Gunungkidul, pada Senin(22/04/19).

Ia mengatakan, "kegiatan karya bakti ini membuka jalan  selebar dua meter sepanjang 425 meter,Selama ini Dusun Mojosari untuk anak-anak yang mau ke sekolah di Dusun Ngasem Utara terpaksa harus memutar melalui tiga kilometer jika menggunakan kendaraan.Begitu juga untuk mengangkut hasil panen hanya bisa diangkut menggunakan motor,itupun membutuhkan waktu  yang cukup lama  apalagi di musim penghujan",imbuh Pasiter Kodim Gunungkidul.

Saat ini pekerjaan memasuki tahapan Pengerasan jalan. Diharapakan akan berlanjut sebelum puasa bulan depan. "Dalam kegiatan pengerasan jalan ini  prajurit Koramil 02/Playen akan selalu siap dilibatkan, terjun langsung berbaur dengan warga untuk bergotong royong menyelesaikan program karya bakti program pemerintah daerah tersebut. Dengan cara ini, kami bisa semakin dekat dengan rakyat. Karya Bakti ini merupakan salah satu upaya kami membantu masyarakat di daerah ini,” jelas Danramil 02/Playen Kapten Inf Suwardi.

Disela kegiatan,Bapak Sujoko,S.Sos,MSi selaku kepala DP3AKBPM&D mengatakan,ucapan terimakasih kepada Kodim Gunungkidul beserta jajaran yang telah turut serta mensukseskan program pemerintah di bidang pembangunan dan pemerataan ."Harapan saya selama pelaksanaan Karya Bakti tersebut, bersama TNI dan masyarakat terus kompak. Sehingga pekerjaan bisa cepat selesai sebelum bulan puasa,  serta berjalan baik dan aman.Diharapkan kepada prajurit yang terlibat secara langsung dalam kegiatan bisa memanfaatkannya sebagai wahana untuk dapat membaktikan diri kepada masyarakat, sebagai wadah memupuk rasa kemanunggalan TNI dengan rakyat",ujar Bapak Sujoko.

Upacara Minggu Militer Kodim 0730/Gunungkidul, Kepala Staf Kodim Bacakan Amanat Panglima TNI

Gunungkidul--Seluruh Anggota Kodim 0730/Gunungkidul baik Militer maupun Pegawai Negeri Sipil mengikuti Upacara rutin setiap Hari senin yang bertepatan dengan Minggu Militer. Bertempat di lapangan Upacara Makodim 0730/Gunungkidul JL.Kesatrian No.3 Wonosari , Senin ( 22/04/19).  Dengan Inspektur upacara Kasdim 0730/Gunungkidul Mayor Inf Nurhadi Suswanto dan Pejabat Perwira Upacara dijabat Batituud Koramil Ponjong Pelda Suwarno   serta Komandan Upacara (Danup) dijabat Danramil 09/Rongkop Kapten Inf Rochmadi,turut hadir perwira staf  serta danramil sejajaran Kodim Gunungkidul Dalam upacara minggu militer disampaikan amanat panglima TNI ,melalui Kasdim Gunungkidul menyampaikan,Di perintahkan kepada prajurit dan PNS untuk tetap melaksanakan tugas dan fungsi serta tanggung jawab masing-masing.Tingkatkan terus kepekaan upaya cegah dini dan deteksi dini untuk mengamankan jalanya proses pesta demokrasi Pemilu Wakil Presiden dan anggota Legislatif tersebut."Bangun terus kedewasaan berdemokrasi di tengah-tengah masyarakat"tegasnya. Perbedaan pandangan dan pilhan tidak berarti persatuan dan kesatuan kita sebagai  bangsa yang besar  harus terkikis.Pemilu hendaknya menjadi wahana untuk memilih Pemimpin-pemimpin bangsa serta wakil-wakil rakyat yang terbaik."Saya ingatkan bahwa rangkaian pemilu belum berakhir dan penyelenggaraan pemilu hanya salah satu even nasional yang harus kita amankan.Masih banyak tugas-tugas kedepan yang membutuhkan peran serta TNI serta pemikiran dan perhatian seluruh prajurit dan PNS TNI.Oleh karena itu saya ingatkan agar terus pelihara semangat dan kondisi mental serta fisik,supaya dapat menjalankan tugas secara prima",Terang  Panglima TNI melalui Kepala Staf Kodim Gunungkidul. Kasdim 0730/Gunungkidul juga menekankan agar  setiap anggota melaksanakn  tugas dengan  baik mengerti apa yang menjadi tugas pokoknya sehingga bisa berjalan lancar dan tercapai tujuanya,” terang Kasdim Mayor Inf Nurhadi Suswanto dalam jam Komandan seusai melaksanakan upacara.

DANDIM GUNUNGKIDUL MEMIMPIN KEGIATAN TRABAS DI WILAYAH

Gunungkidul-Dandim 0730/Gunungkidul Letkol Inf Noppy Laksana Armyanto,S.H. melakukan kegiatan Trabas  bersama Perwira Staf dan Club Trabas Gunungkidul dalam rangka monitoring wilayah Teritorial Kodim  Gunungkidul khususnya di Kecamatan Tepus. Namun untuk  daerah yang mereka lalui adalah disepanjang jalan alternatif arah pantai Baron,Tepus Kab.Gunungkidul pada Sabtu(20/04/19).

Walaupun harus berkelahi dengan debu, kegiatan Trabas ini mempunyai arti sendiri bagi rombongan Komandan Kodim. Dari sinilah lebih mengetahui bagaimana kondisi fisik dilapangan serta mengenal lebih dekat masyarakat. Setiap anggota TNI harus mengenal dengan baik wilayah geografis serta tempat tugasnya. Termasuk keamanan dan daerah yang dianggap rawan tingkat kriminalitasnya.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kedekatan antara TNI-AD khususnya anggota Kodim 0730/Gunungkidul dengan para raider , dan masyarakat yang ada diwilayah teritorial binaannya sesuai dengan semboyannya TNI berasal dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat sehingga diharapkan dengan keberadaannya TNI ditengah-tengah masyarakat bisa menjadi pengayom, memberikan ketentraman, kenyamanan dan yang lebih utama dengan kehadiran TNI dapat menciptakan rasa aman bagi masyarakat  paska melaksanakan pesta Demokrasi   Rakyat(Pemilu 2019).

Rombongan Kodim 0730/Gunungkidul Trabas  ini, diikuti sebanyak 25 orang. Mereka melakukan Trabas dengan cara blusukan menggunakan sepeda motor jenis trail. Para raider ini harus menempuh jalur sekitar 60 KM, dengan mengambil star di Makodim Gunungkidul menyusuri jalur yang cukup menantang, berdebu, tanjakan ekstrim, turunan, hutan, sungai, kemudian berakhir di Pantai Nglolang.

Sidak Kesiapan TPS di Gunungkidul

Dandim 0730 Letnan Kolonel Inf Noppy Laksana Armyanto, S.H bersama Bupati dan Kapolres gunungkidul mendampingi Kapolda  DIY Irjen. Pol. Drs. H. Ahmad Dofiri, M.Si. bersama Danrem 072/Pmk Brigadir Jenderal TNI Muhammad Zamroni, S.Ip. melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Tempat Pemungutan Suara di wilayah Kab.Gunungkidul. Ditengah Cuaca hujan dengan mengendarai Sepeda motor dari Yogyakarta route JLS Rombongan tiba dan disambut oleh Dandim,Kapolres bersama Bupati di Mapolsek Saptosari.Selasa,(16/4/19).

Sidak Pimpinan TNI Polri wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta adalah TPS 17 yang berada di Padukuhan Kepek, Desa Kepek, Kecamatan Saptosari,dan didapatkan hasil persiapan melihat semua sudah siap baik petugas di TPS maupun pengamanannya.

Kapolda Derah Istimewa Yogyakarta mengatakan, POLRI dengan TNI menjamin keamanan dan kenyamanan seluruh masyarakat dalam menyambut gelaran Pemilu 2019 yang telah mencapai fase puncak yakni pencoblosan dan Memastikan seluruh masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta dapat menyalurkan aspirasinya dalam gelaran Pemilihan Umum yang akan digelar Rabu (17/04/2019).

Wujudkan Pemilu Aman,Dandim Gunungkidul Pimpin Patroli di Wilayah

Dandim 0730/Gunungkidul Letkol Inf Noppy Laksana Armyanto,S.H. memimpin langsung kegiatan monitoring pemilu 2019.Kegiatan ini menerjunkan satu regu anggota siaga dan  dengan pendampingan Pasi Ops Kodim Gunungkidul Kapten Cba Sutiyono,Pasi Intel Kapten Chb Timotios Subanu pada Rabu, 17 April 2019.

Kali ini kegiatan monitoring dilakukan di wilayah teritorial Gedangsari dan Kec.Patuk.Danposmil Gedangsari Peltu Edy Sumanto beserta Kapolsek Gedangsari AKP Edy Purnomo menyambut tim monitoring dari Kodim Gunungkidul, tim  melakukan pengecekan kesiapan pelaksanaan pemilu di wilayah -wilayah guna memberikan rasa aman kepada warga yang akan melaksanakan pencoblosan.

“Hari ini kami melakukan pengecekan kesiapan pemilu di wilayah teritorial Gedangsari dan Patuk , Koramil Nglipar,Koramil Gedangsari ,dan Koramil Patuk, “Kata Dandim Gunungkidul

Tujuan  monitoring ini selain untuk mengecek kesiapan Personil Pengamanan dari TNI-Polri , dan Kecamatan serta Para Penyelenggara Pemilu dan Peran Aktif Masyarakat, kewajiban TNI untuk memberikan Jaminan Keamanan kepada masyarakat bersama Unsur Polri, Pemerintah dan semua elemen Masyarakat.

Dalam kunjunganya Dandim Gunungkidul mengatakan bahwa Pemilu tahun 2019 beda dengan pemilu sebelumya, pada tahapan pemilu tahun ini banyak beredar berita atau informasi yang tidak benar isinya atau hoax.” Dengan banyaknya berita-berita Hoax yang dapat memecah belah NKRI Agar tolong diantisapasi edukasi dan berikan informasi kepada masyarakat cara-cara menangkal pemberitaan hoax tersebut, ” Ujarnya.

Sementara Itu Danposmil Gedangsari Peltu Edy Sumanto dan Kapolsek Gedangsari menyampaikan bahwa Kerawanan yang ada diwilayah akan terus dipantau dan akan terus melakukan patroli gabungan TNI POLRI sehingga dapat tercipta kamtibmas yang kondusif.

Hadiri Apel Kesiapsiagaan TNI-POLRI di Mapolres , Dandim Gunungkidul Sampaikan Peran TNI

Rabu 17 April nanti seluruh warga Indonesia akan menggunakan hak pilihnya pada Pilpres 2019.Pesta Demokrasi Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) sudah di depan mata. Dimana event tersebut akan menentukan masa depan bangsa Indonesia 5 tahun kedepan. Pesta demokrasi telah memasuki tahapan penting, yaitu masa tenang menjelang pemilihan Presiden/Wakil Presiden secara langsung. Berkaitan dengan hal tersebut Prajurit gabungan TNI dan Polri di wilayah Gunungkidul telah siap mengamankan jalannya pelaksanaan Pilpres. Dalam Apel Kesiapsiagaan TNI/Polri dalam rangka pengamanan TPS Pemilu 2019 di halaman Mapolres Gunungkidul.

Senin(15/04/19), Dandim 0730/Gunungkidul Letkol Inf Noppy Laksana Armyanto,S.H. menyampaikan bahwa  peran serta TNI dalam rangka membantu kelancaran penyelenggaraan rangkaian Pemilu Presiden adalah tugas bantuan kepada Polri, dari mulai pemungutan suara sampai dengan masa penghitungan suara dengan ketentuan pemberian bantuan perkuatan TNI kepada Polri, disamping itu juga membantu KPU dalam memperlancar distribusi logistik Pemilu apabila diminta sesuai prosedur bantuan yang telah ditetapkan. Pada prinsipnya TNI dan Polri selalu siap mengawal dan menjaga kesuksesan Pilpres 2019.Apel kesiapsiagaan pengamanan Pilpres tahun 2014 ini melibatkan seluruh Koramil jajaran Kodim Gunungkidul , Jajaran Polres Gunungkidul,Satpol PP,dan Senkom mitra Polri.

Dalam kesempatan tersebut Kapolres Gunungkidul menekankan kepada seluruh prajurit TNI-POLRI dan unsur komandan untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan yang tinggi guna mengantisipasi segala kemungkinan dan perkembangan situasi yang terjadi di wilayah. “ Hindari sikap ragu dan bertindaklah secara profesional dan proporsional menghadapi setiap perkembangan situasi yang berpotensi mengganggu stabilitas keamanan dan merusak jalannya proses demokrasi”, tegas AKBP Ahmad Fuady,S.H,S.I.K,M.H., selain itu jaga hubungan kerjasama dan koordinasi yang baik dengan aparat-aparat terkait juga menjadi penekanan dari pimpinan atas kepada seluruh Personel TNI-POLRI, sehingga menjamin penyelenggaraan Pilpres dapat berjalan dengan kondusif dan demokratis.

Dengan diadakannya kegiatan apel Kesiapsiagaan ini, diharapkan semakin memperkuat kemampuan antisipatif prajurit TNI/Polri terhadap berbagai potensi konflik baik vertikal maupun horizontal yang mungkin timbul. Saya berharap TNI/Polri harus menjadi agen pemersatu bangsa dan menjadi contoh bagi masyarakat baik dalam sikap perilaku dan langkah-langkah tindakan serta semangat pengabdian dalam mengemban tugas yang semakin berat dan kompleks. Apel kesiapsiagaan TNI/POLRI dalam menghadapi pilpres 2019 diikuti personil Polres dan dibantu personil Kodim Gunungkidul. Acara itu sendiri dihadiri Bupati Gunungkidul Ibu H.Badingah,S.Sos, Ketua DPRD Gunungkidul Bpk Demas Kursiswanto,Kajari Bpk Asnawi Mukti ,S.H,M.H, Kapolres Gunungkidul AKBP Ahmad Fuady,S.H,S.I.K,M.H.,Kepala Pengadilan Negeri  Kusnul Khotimah,S.H,M.H, Ketua KPU Bpk Ahmadi Ruslan Hani,Ketua Bawaslu Bpk Is Sumarsono,S.H, Bakesbangpol Drs Wahyu Nugroho M.S.I,Tokoh Agama Gunungkidul,Perwira Staf jajaran Kodim Gunungkidul,dan para pejabat Polri jajaran Polres Gunungkidul.